LBH PAHAM BABEL DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HUKUM BAGI ANAK DIDIKAN LAPAS

Abstract

Anak yang tidak mendapatkan, pembimbingan, pembinaan, dan perlindungan sejak usia dini akan bertindak tidak baik dan berperilaku menyimpang. Anak-anak yang berperilaku menyimpang dalam  kehidupannya akan  bermasalah dan sering melanggar hukum. Anak yang melanggar hukum ditempatkan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) yang dikhususkan untuk anak sebagai tahap penetapan dan pemberian sanksi hukum terhadap anak. Anak yang telah menjalani masa hukumannya dan bebas dari LPKA melakukan kembali tindakan pelanggaran hukum yang mengakibatkannya kembali ke LPKA menjalani sanksi hukum. Metode yang diterapkan dalam pengkajian ini merupakan  penelitian hukum di mana akan dikaji dan dianalisisnya permasalahan anak-anak didikan LAPAS dengan menggunakan kualitatif deskriptif. Dalam meningkatkan kesadaran hukum anak didikan LAPAS di LPKA, LBH PAHAM Babel memberikan penyuluhan terhadap anak-anak tersebut. LBH PAHAM Babel dalam menjalankan perannya dengan memberdayakan masyarakat melalui sarana hukum agar kesadaran hukum bagi anak didikan LAPAS di LPKA. Penyuluhan hukum yang dilaksanakan LBH PAHAM Babel untuk meningkatkan kesadaran hukum anak didikan LAPAS di LPKA, disampaikan dan dijelaskan tentang semua peraturan hukum bagi setiap anak  yang berlaku di masyarakat. Penyuluhan dilaksanakan secara langsung dilakukan dengan dialog dan bersambung rasa, seperti: ceramah, diskusi, dan simulasi. Adapun penyuluan yang diberikan adalah: Pertama, memberikan penyuluhan tentang sistem peradilan pidana anak. Kedua, maraknya dan meresahkannya kenakalan remaja yang mengakibatkan meningkatnya perbuatan melawan dan melanggar hukum saat ini.