Sistem Pendidikan Pesantren Dalam Membangun Karakter Berbangsa dan Bernegara

Main Article Content

soleha Soleha

Abstract

Abstract


Islamic boarding school as a native educational institution of Indonesia, has a dynamic education system. Implementation of the education system grows and builds the values of character in the nation and state. This can be proven; the life process built in Islamic boarding school contains the value of togetherness, democracy, mutual respect and tolerance among each other. This sense of togetherness and mutual respect are the foundation of the diversity of Indonesian. This condition can be established because the value of Pancasila (Five Principals) as a reflection in living life in boarding school has been implemented there for years.  But now, Islamic boarding school is facing the modernization in the education system. But this change due to modernization will not diminish the value of native boarding school since the it has the elements such us Islamic scholars, the students of Islamic boarding school itself, the  Quranic Yellow Book and mosques become the central of education which  are deeply rooted in the system of education itself.


Abstrak


Pesantren sebagai lembaga pendidikan asli Indonesia, memiliki sistem pendidikan yang dinamis. Pelaksanaan sistem pendidikannya menumbuhkan dan membangun nilai-nilai karakter dalam berbangsa dan bernegara. Ini dapat dibuktikan, proses kehidupan yang dibangun di pesantren terkandung nilai kebersamaan, demokrasi, saling menghargai dan toleransi antara sesamanya. Rasa kebersamaan dan saling menghargai ini lah yang menjadi pondasi dari keberagaman bangsa Indenesia. Kondisi ini bisa terjalin karena di pondok pesantren memiliki panca jiwa sebagai refleksi dalam menjalani kehidupan di pondok pesantren. Menghadapi modernisasi pesantren mengalami “perubahan” dalam sistem pendidikannya. Namun perubahan ini tidak memudarkan kecirikhasan pondok pesantren. Karena unsur di dalamnya yang terdiri dari kiai, santri, kitab kuning serta masjid yang menjadi sentral pendidikannya sangat mengakar dalam sistem pendidikannya. Dalam menghadapi modernisasi pesantren mengalami “perubahan” dalam sistem pendidikannya. Namun perubahan ini tidak memudarkan kecirikhasan pondok pesantren. Karena unsur di dalamnya terdiri dari kiai, santri, kitab kuning serta masjid yang menjadi sentral pendidikannya sangat mengakar dalam sistem pendidikannya.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Soleha, soleha. (2018). Sistem Pendidikan Pesantren Dalam Membangun Karakter Berbangsa dan Bernegara. Edugama: Jurnal Kependidikan Dan Sosial Keagamaan, 4(1), 85-100. https://doi.org/10.32923/edugama.v4i1.665
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)