Mental Health Matters: School Contribution in Strengthening Mental Health

  • Nur Annisyaa` IAIN Kerinci
Keywords: mental health matters, mental health, schools

Abstract

Mental health is one of the essential aspects that should be watching out in student evolution proccess. The growths of a student contain frustation and over learning pressure vulnurable to cause mental disorder occur to student. Occerences of mental issue occurr everywhere. For instance, based on the result of KPPA survey in 2020, retrieved almost 3.200 (13%) student of elementary school and students of senior highschool from 34 provinces in Indonesia undergo symptoms depression both mild to severe tiers. Therefore, refer to that issues, this article aims to describe school  contribution  to  strenghtening  students  mental health. The method of this research uses library research. The result shows that there are several measures which are using by school to amplifing mental health. First, through learning   strategy. Second, provisioning counseling guidance services. Fourth, giving motivation to students. The last one is giving time to take a break.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Barseli, M., Ifdil, I., & Nikmarijal, N. (2017). Konsep Stres Akademik Siswa. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 5(3), 143–148.
Dwi, A. (2020). Siswa MTs di Kediri Depresi Berat Diduga Karena Ditegur Guru soal Tugas. DetikNews. Com Online.
Gloria. (2022). Hasil Survei I-NAMHS: Satu dari Tiga Remaja Indonesia Memiliki Masalah Kesehatan Mental. UGM.Ac.Id Online.
Hadi, I., Usman, R. D., & Rosyanti, L. (2017). Gangguan Depresi Mayor: Mini Review. Hijp : Health Information Jurnal Penelitian, 9(1).
Hasanah, U., Fitri, N. L., Supardi, & PH, L. (2020). Depresi Pada Mahasiswa Selama Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(4), 421–424.
Hukormas RSJSH. (2022). Depresi dan Bunuh Diri. RSJSH.Co.Id Online.
J. W. Cresswell. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing among five Tradition. Sage Publication.
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Hasil Utama RISKESDAS 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kurniawan, H., & Yulianti, D. B. (2013). perbedaan stress dan coping stress antara kepribadian tipe A dan tipe B pada siswa siswa kelas XII dalam menghadapi ujian nasional (studi pada tiga sekolah swasta di Cengkareng). Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Mirna Wahyu Agustina, & Broto, G. W. (2019). Resiliensi Guru PAUD Honorer. Happines, 3(1), 35.
Nurochim, N. (2020). Optimalisasi Program Usaha Kesehatan Sekolah Untuk Kesehatan Mental Siswa. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 8(3), 184–190.
Otnie, B. M., Sitompul, R. S., Romauli, D., Sihombing, W., & Berlin, J. (2021). Pengaruh Kesehatan Mental Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Utara. Jurnal Global Manajemen, 10(2).
Priambudi, Z., Papuani, N. H., & Iskandar, R. P. M. (2022). Reaktualisasi Hak Atas Pelayanan Kesehatan Mental Pasca Pandemi Covid-19 Di Indonesia: Sebuah Ius Constituendum? (Re-actualization of The Right to Mental Health Services After the Covid-19 Pandemic in Indonesia: An Ius Constituendum?). Jurnal Ham, 13(1), 97–112.
Prihatini, Z. (2022). Siswa SD di Tasikmalaya Alami Depresi hingga Meninggal
Usai Dipaksa Setubuhi Kucing, Ini Kata Psikolog. Kompas.Com Online.
Putnarubun, A. (2021). Peranaan Guru PAK dalam Mengatasi Stres Siswa ( Studi SMA Negeri 12 Ambon ) The Role of PAK Teachers in Overcoming Student Stress ( Studies at SMA Negeri 12 Ambon ). 4(1).
Rahmaputri, F., Abidanovanty, F. M., Zen, N. S. F., & Sari, G. M. (2022).
Aktivitas Fisik Sebagai Terapi Depresi: Sebuah Tinjauan Literatur. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 7(1).
Ramli, R., & Prianto, N. (2019). Peranan Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Pembinaan Kecerdasan Emosional. Jurnal Al-Ibrah, 8(1), 14–29. http://jurnal.umpar.ac.id/index.php/ibrah/article/view/18
Republika. (2022). KPPPA: 13 Persen Anak SD Hingga SMA Alami Gangguan Depresi. Republika.Co.Id Online.

Sarifah, S., Aprilia, S., & Enikmawati, A. (2022). Strategi Koping Mahasiswa dalam Menghadapi Kebosanan Distance Learning saat Pandemi Covid-
19. Jurnal Keperawatan, 11(2).
Setiawan, D., & Soraya, I. M. (2020). Hubungan kesehatan mental, minat belajar, dan kompetensi mengajar Terhadap hasil belajar olahraga senam. Jurnal Olahraga & Kesehatan Indonesia, 1(1), 1–7.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Suryanto, A., & Nada, S. (2021). Analisis Kesehatan Mental Mahasiswa Perguruan Tinggi Pada Awal Terjangkitnya Covid-19 di Indonesia. Jurnal Citizenship Virtues, 1(2), 83–97.
WHO. (2013). Mental Health Action Plan 2013–2020. World Health Organization.
Wira’atmaja, A., & Ricky, D. P. (2021). Tingkat Depresi Pada Mahasiswa Keperawatan. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3(4), 767–772. Yono, Rusmana, I., & Noviyanty, H. (2020). Psikoterapi Spiritual dan Pendidikan
Islam dalam mengatasi dan menghadapi gangguan Anciety Disorder di saat dan pasca Covid 19. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I,
7(8). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i8.15801
Yusuf, Y. (2019). Problematik Guru Bahasa Indonesia Berkomunikasi secara Efektif, Empatik, dan Santun dengan Peserta Didik. Jurnal Tinta: Jurnal Ilmu Keguruan dan Pendidikan, 1(1), 71–80.
https://ejournal.alqolam.ac.id/index.php/jurnaltinta/article/view/140
Published
2024-10-27
How to Cite
Annisyaa`N. (2024). Mental Health Matters: School Contribution in Strengthening Mental Health. Jurnal Sustainable, 7(1), 213-218. https://doi.org/10.32923/kjmp.v7i1.4988
Section
Articles