Dakwah Virtual Gus Miftah Dalam Membangun Ukhuwah Islamiyah Di Era Pemerintahan Jokowi Periode 2019-2021
Abstract
In this study, we will discuss Gus Miftah's virtual da'wah in building Ukhuwah Islamiyah in the 2019-2021 Jokowi Government Era. The main purpose of this study is to interpret and examine the phenomenon of virtual da'wah which was carried out by Gus Miftah in building Ukhuwah Islamiyah in the 2019-2021 Jokowi Government Era. The method used in this research is qualitative by using a descriptive analysis approach. This research is based on the grand theory Toto Tasmara provides an understanding of da'wah in terms of communication. Da'wah is a form of communication that has a characteristic where a communicator conveys messages in accordance with the teachings of the Qur'an and Sunnah, the goal is that others can do good deeds in accordance with the message conveyed. has delivered. The results of this study proved that Gus Miftah's virtual da'wah in the Jokowi era of the 2019-2021 period, the first virtual da'wah segmentation carried out is in the form of politics, education and culture. While the second role of Gus Miftah in da'wah is as a motivator, corrector, and supervisor. Then the last strategy carried out by Gus Miftah was through humor, routine da'wah, social media da'wah, and a discussion.
Keywords: Virtual Da'wah, Gus Miftah, Ukhuwah Islamiyah, Jokowi Government Era
Abstrak
Dalam penelitian ini akan membahas tentang dakwah virtual Gus Miftah dalam membangun Ukhuwah Islamiyah di Era Pemerintahan Jokowi 2019- 2021. Tujuan utama dilaksanakan penelitian ini yakni untuk menginterpretasikan serta mengkaji fenomena dakwah virtual yang dilakukan oleh Gus Miftahi dalam membangun Ukhuwah Islamiyah Era Pemerintahan Jokowi 2019-2021. Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Penelitian ini berpijak pada grand teori Toto Tasmara yang memberikan pengertian dakwah dari segi komunikasi. Aktivitas berdakwah ialah contoh komunikasi yang mempunyai ciri khas yakni pesan yang disampaikan oleh seseorang harus berdasarkan Al Qur’an dan Hadits, tujuannya agar mad’u dapat melaksanakan amal shaleh sesuai dengan amanat yang telah diberikan. Adapun hasil penelitian ini membuktikan bahwa dakwah virtual Gus Miftah di Era Pemerintahan Jokowi periode 2019-2021 yang pertama segmentasi dakwah virtual yang dilakukan adalah berupa kepolitikan, pendidikan dan budaya. Sedangkan yang kedua peran Gus Miftah dalam dakwah tersebut sebagai motivator, korektor, dan supervisor. Kemudian yang terakhir strategi yang dilakukan oleh Gus Miftah adalah melalui humor, dakwah rutin, dakwah sosial media, dan adanya suatu diskusi.
Kata kunci: Dakwah Virtual, Gus Miftah, Ukhuwah Islamiyah, Pemerintahan Jokowi
Downloads
Copyright (c) 2021 MD FUAD UIN Tulungagung

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Pemberitahuan Hak Cipta
- Untuk semua artikel yang dimuat di Mawa'izh (Jurnal Dakwah dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan), hak cipta tetap milik penulis. Penulis memberikan izin kepada penerbit untuk mengumumkan karyanya dengan syarat. Ketika naskah diterima untuk diterbitkan, penulis menyetujui pengalihan otomatis hak penerbitan kepada penerbit.
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0. yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya tersebut dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar atas karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka )
SURAT PENUGASAN HAK CIPTA
Sebagai penulis Jurnal Mawa'izh Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung Indonesia, saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Menyatakan:
- Makalah saya asli; tulisan saya sendiri dan belum pernah dipublikasikan/diusulkan pada jurnal dan publikasi lain.
- Makalah saya bukan plagiarisme melainkan ide/penelitian asli saya.
- Makalah saya tidak ditulis oleh bantuan lain, kecuali dengan rekomendasi Dewan Editor dan Reviewer yang telah dipilih oleh jurnal ini.
- Dalam makalah saya, tidak ada tulisan atau pendapat lain kecuali yang disebutkan dalam daftar pustaka dan relevan dengan kaidah penulisan di jurnal ini.
- Saya membuat tugas ini dengan pasti. Jika ada distorsi dan ketidakbenaran dalam penugasan ini, nanti saya akan bertanggung jawab sesuai hukum yang berlaku.