ANALISIS PEMETAAN POTENSI EKONOMI PONDOK PESANTREN BANGKA BELITUNG

  • Rahmat Ilyas IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik
  • Rudi Hartono IAIN SAS Babel
  • Fazlur Rahman Bin Kamsani National University of Singapura
Keywords: Pondok Pesantren, Potensi Ekonomi, Bangka Belitung

Abstract

Islamic boarding schools, as the oldest traditional Islamic educational institutions, have grown organically and flourished among the Muslim community in Indonesia. One of the current challenges in the modern world is the economic aspect, an integral part of social life that is closely linked to the fulfillment of needs and desires. The economic potential of Islamic boarding schools lies in an economic system based on their strengths, where economic activities are conducted through self-sufficiency in managing any economic resources that can be utilized. This quantitative research aims to analyze the economic potential of Islamic boarding schools. Data collection methods involve questionnaires and direct observations. The research results indicate that 68% of the surveyed Islamic boarding schools have land available for business development, while 32% state that the existing land is limited for such purposes. Regarding financial aspects, out of the 34 surveyed boarding schools, 68% express a lack of funds or capital for business development, 23% have already secured funding, and 9% are uncertain.

 

Pondok Pesantren sebagai sebuah lembaga pendidikan tradisional Islam paling tua yang tumbuh secara swadaya dan berkembang di kalangan masyarakat Islam di Indonesia. Salah satu tantangan dunia modern saat ini yaitu aspek ekonomi. Ekonomi secara mutlak tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sosial karena berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan dan keinginan. potensi ekonomi pondok pesantren adalah sistem ekonomi yang berbasis pada kekuatan ekonomi pondok pesantren, Dimana kegiatan ekonomi pondok pesantren adalah sebagai kegiatan ekonomi atau usaha yang dilakukan pondok pesantren kebanyakan yang dengan cara swadaya mengelola sumber daya ekonomi apa saja yang dapat diusahakan. Penelitian merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menganalisis potensi ekonomi pada pondok pesantren, metode pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan observasi langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pondok pesantren yang diteliti menyatakan bahwa terdapat 68% pondok pesantren yang memiliki lahan untuk pengembangan usaha dan sebesar 32% menyatakan bahwa lahan yang ada sangat terbatas untuk pengembangan usaha pondok pesantren. Sedangkan kalau dilihat dari aspek permodalan diketahui bahwa dari 34 pondok pesantren yang di teliti terdapat 68% yang menyatakan bahwa pondok pesantren belum memiliki dana atau modal yang akan digunakan untuk pengembangan usaha pada pondok pesantren, sedangkan yang sudah menyatakan ada sebesar 23% dan yang ragu-ragu sebesar 9%.

 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2023-11-30
How to Cite
Ilyas, R., Hartono, R., & Bin Kamsani, F. R. (2023). ANALISIS PEMETAAN POTENSI EKONOMI PONDOK PESANTREN BANGKA BELITUNG. ASY SYAR’IYYAH: JURNAL ILMU SYARI’AH DAN PERBANKAN ISLAM, 8(2), 147-161. https://doi.org/10.32923/asy.v8i2.3586